26 Juni 2025

Puncak Anugerah OVOS, Wakil Bupati Misharti ; Mari Menggali Potensi Desa dengan Bentuk Karya Seni Budaya yang Impactful, Memorable, dan Sustain. 


935 views

Bangkinang Kota – Wakil Bupati Kampar, Dr Misharti S,Ag M,Si menghadiri acara puncak Penganugerahan One Village One Story (OVOS) 2025, yang digelar di Aula Kantor Bupati Kampar pada Selasa (24/6/2025). 

Acara ini mengusung tema “Mari Menggali Potensi Desa dengan Bentuk Karya Seni Budaya yang Impactful, Memorable, dan Sustain”, sebagai wujud komitmen untuk mengangkat potensi desa melalui pendekatan seni dan budaya yang berdaya guna dan berkelanjutan.

OVOS merupakan gerakan kreatif yang bertujuan untuk menarasikan potensi, cerita, dan identitas unik setiap desa di Indonesia, khususnya melalui media seni budaya. Program ini mendorong masyarakat desa, terutama generasi muda, untuk mengeksplorasi dan mengekspresikan kekayaan lokal dalam bentuk karya yang autentik dan inspiratif.

Direktur Peberdayaan Nilai Budaya dan Fasilitasi Kekayaan Intelektual Kementrian Kebudayaan Yayuk Budi Sri Rahayu S,Sos M,Pd dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya program OVOS yang dinilainya sebagai inovasi strategis dalam memperkuat identitas budaya desa sekaligus mendorong pelestarian kekayaan budaya takbenda yang tumbuh dari masyarakat.

“OVOS adalah ruang bagi desa untuk menyuarakan jati dirinya melalui cerita, seni, dan budaya. Kegiatan ini sangat penting dalam mendukung perlindungan ekspresi budaya lokal serta mengarahkan kita untuk semakin menghargai kekayaan intelektual komunal yang lahir dari desa,” ujarnya.

Yayuk menegaskan bahwa kementerian sangat mendukung inisiatif seperti OVOS yang beririsan langsung dengan misi pelestarian dan pemanfaatan budaya sebagai bagian dari pembangunan nasional. Ia juga mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk terus bersinergi dalam menciptakan karya-karya budaya yang bukan hanya indah dan berkesan, tetapi juga berdampak positif bagi masyarakat desa secara sosial maupun ekonomi.

Sementara itu, Wakil Bupati Kampar Misharti menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam pelaksanaan OVOS. Ia menilai program ini sangat relevan dengan semangat pembangunan berbasis potensi lokal yang tengah digalakkan di Kabupaten Kampar.

“OVOS merupakan wujud nyata komitmen kita dalam mengimplementasikan undang-undang no 5 tahun 2017 tentang pemajuan kebudayaan. Dan juga langka nyata mengangkat jati diri desa. Karya seni budaya yang lahir dari masyarakat desa tidak hanya mengandung nilai estetika, tetapi juga menyimpan nilai sejarah, pendidikan, ekonomi, bahkan lingkungan yang bisa diwariskan lintas generasi,” ujar Wakil Bupati.

Lebih lanjut, beliau menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, komunitas seni, akademisi, dan masyarakat dalam memperkuat ekosistem budaya desa agar dapat terus berkembang secara mandiri dan berkelanjutan.

Acara penganugerahan ini turut menampilkan berbagai pertunjukan seni, penyerahan cendra mata, serta penyerahan penghargaan kepada desa-desa terbaik dalam pelaksanaan program Ovos.

Dengan adanya kegiatan ini, Pemerintah Kabupaten Kampar berharap bisa terciptanya sebuah peta kebudayaan Kampar yang komprehensif dan OVOS dapat menjadi pemantik semangat bagi desa-desa di Kampar untuk lebih aktif menggali dan mengemas potensi budaya lokal dalam bentuk yang kreatif, bernilai ekonomi, serta mampu memperkuat identitas daerah. 

Turut hadir dalam acara tersebut, Direktur Peberdayaan Nilai Budaya dan Fasilitasi Kekayaan Intelektual Kementrian Kebudayaan Yayuk Budi Sri Rahayu S,Sos M,Pd, Ketua YDPDKI Tiwi Wartawani, Forkompimda, Kepala OPD, Camat Se-Kabupaten Kampar,Ninik Mamak dan tamu u dangan lainnya. (DiskominfoKampar/RyD)

Artikel Terkait