Musrenbang RPJMD Kab. Kampar Tahun 2025-2029, Fokus Pada Pembangunan Bidang Ekonomi, Pendidikan,Kesehatan, Sosial, Infrstruktur, Budaya Dan Agama

Bangkinang Kota, Pemerintah Kabupaten Kampar gelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) untuk Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2025–2029. Kegiatan ini berlangsung di Balai Bupati Kampar pada Selasa (1/7).

Musrenbang RPJMD  ini dihadiri langsung oleh Bupati Kampar Ahmad Yuzar, S.Sos, MT, Wakil Bupati Kampar Dr. Misharti, S.Ag, M.Si, Ketua DPRD Kabupaten Kampar Ahmad Taridi, S.Hi beserta para wakil, Anggota DPRD Provinsi Riau, Forkopimda Kabupaten Kampar, Kepala Bappeda Provinsi Riau Purnama Irawansyah, S.Hut, MM, Tim Ahli SDG's Universitas Islam Riau Dr. Azharuddin M. Amin, S.P, M.Sc, Pimpinan OPD di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Kampar, Camat serta Kepala Desa Se Kabupaten Kampar, Pimpinan BUMN/BUMD/Swasta di Wilayah Kerja Kabupaten Kampar dan tokoh masyarakat, agama dan pemuda.

Bupati Kampar menegaskan pentingnya momen Musrenbang sebagai wadah untuk mendengarkan aspirasi dari berbagai elemen masyarakat. Ia menyatakan bahwa masukan dari para tokoh dan pemangku kepentingan menjadi fondasi dalam menyusun arah pembangunan lima tahun ke depan.

"Kita sudah melaksanakan Musrenbang untuk RPJMD 2025-2029, dan sudah sama-sama kita dengarkan masukan-masukan dari berbagai kalangan, baik itu tokoh, para pemangku kepentingan, sudah kita dengar dan ini menjadi bahan bagi kita untuk memantapkan dalam penyusunan RPJMD pada kali ini," jelasnya.
Kemudian, Ahmad Yuzar menekankan bahwa prioritas utama dalam RPJMD 2025–2029 adalah penguatan sektor pertumbuhan ekonomi, Pendidikan, Kesehatan, Perlindungan Sosial Adaptif, Infrastruktur, Budaya serta Agama.

"Prioritas pertama, adalah yang berkaitan dengan sumber-sumber ekonomi masyarakat.
Tentunya peningkatan ini harus dibarengi dengan kawasan ekonominya, agar tertata, punya nilai, dan memberikan arti yang lebih bagi masyarakat," demikian dikatakannya.

Selain sektor ekonomi, pendidikan juga menjadi prioritas dalam RPJMD ini. Bupati Kampar menyebutkan bahwa pemerataan akses pendidikan, peningkatan kualitas fasilitas sekolah, serta kesejahteraan guru merupakan fokus utama dalam pembangunan sumber daya manusia.
"Kedua, adalah sektor pendidikan. Karena ini peningkatan sumber daya manusia, kemantapan sekolah-sekolah kita, baik itu dari sisi muridnya, jangkauan sekolah dengan tempat tinggal, fasilitas pendidikannya maupun guru," terangnya.

Di bidang kesehatan, Pemerintah Kabupaten Kampar berkomitmen untuk memperkuat pelayanan medis yang dekat dengan masyarakat. Tidak hanya infrastruktur, tetapi juga edukasi tentang budaya hidup sehat dan bersih akan terus digalakkan di tengah masyarakat.
Di bidang Perlindungan Sosial Adaptif, Bupati Kampar mengatakan bahwa masih rendahnya pengetahuan dan keterampilan masyarakat terutama keterampilan tematik dengan mengacu pada fokus dan prioritas pembangunan serta masih tingginya angka pemerlu pelayanan kesejahteraan sosial. Sedangkan di bidang Infrastruktur ia mengatakan masih banyak di Kabupaten Kampar ini terjadi ketidak merataan pembangunan infrastruktur dasar di desa pelosok, masih terbatasnya penataan kota, pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan dan masih banyaknya keterbatasan pembangunan infrastruktur pendukung kegiatan ekonomi.

"Selanjutnya adalah soal budaya dan agama yang harus kita terus perkuat, terutama tentang ukhuwah, dan persaudaraan yang harus terus kita tingkatkan," tandasnya."

Seperti yang juga telah dilaporkan oleh Kepala Bappeda Kabupataen Kampar Ardi Mardiansyah, S.STP., M.Si, tujuan Musrenbang RPJMD Kabupaten Kampar adalah untuk mendapatkan masukan dan menyelaraskan rancangan RPJMD dengan berbagai pihak terkait, termasuk masyarakat dan pemerintah daerah, guna menghasilkan rancangan akhir RPJMD yang berkualitas dan dapat dilaksanakan secara efektif.

Diakhir acara, dilakukan penandatanganan Berita Acara Musrenbang RPJMD Kabupaten Kampar Tahun 2025-2029.  (Diskominfo Kampar/EMS).