Wakili Bupati Kampar, Sekda Kampar Ikuti Rakor Bersama Menteri ATR/BPN Republik Indonesia 

Pekanbaru  : Mewakili Bupati Kampar Ahmad Yuzar, S.Sos, MT, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kampar Hambali, SE, M,BA, MH mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) bersama Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia Nusron Wahid di ruang Melati Kantor Gubernur Riau Pekanbaru. (24/4)

Hadir mendampingi Rakor tersebut diantaranya Gubernur Riau Abdul Wahid, seluruh Bupati/Walikota se-provinsi Riau.

Dalam keterangannya, Hambali menjabarkan rakor itu membahas berbagai hal terkait  pengelolaan dan penyelesaian permasalahan pertanahan di Provinsi Riau.  Beberapa poin penting yang menjadi fokus diskusi antara lain percepatan sertifikasi tanah, penyelesaian konflik agraria, dan optimalisasi pemanfaatan lahan untuk mendukung pembangunan daerah.  

Pada kesempatan tersebut Menteri ATR /BPN RI memberikan arahan dan dukungan penuh untuk  mempercepat program reforma agraria di Riau, khususnya dalam memberikan kepastian hukum kepemilikan tanah bagi masyarakat.  Kami berkomitmen untuk menindaklanjuti arahan tersebut dengan segera dan  bekerja sama dengan seluruh stakeholder terkait untuk mencapai target yang telah ditetapkan.

Sementara itu mewakili Bupati Kampar Ahmad Yuzar, Sekda Kampar mengatakan bahwa Rakor ini sangat bermanfaat bagi Pemerintah Kabupaten Kampar, khususnya dalam hal penyelesaian permasalahan pertanahan di daerah kita”ujarnya 
 
Sekda Kampar Hambali juga mengatakan dalam Rakor tersebut, kami telah membahas berbagai hal penting terkait pengelolaan dan penyelesaian permasalahan pertanahan di Kabupaten Kampar.

Ia menjelaskan ada beberapa poin penting yang menjadi fokus diskusi antara lain peningkatan Tata Kelola Pertanahan, Rakor ini juga membahas strategi untuk meningkatkan tata kelola pertanahan yang lebih efektif dan efisien, guna mencegah sengketa dan konflik agraria.  Rakor ini memberikan arahan yang jelas terkait implementasi program-program pemerintah pusat di tingkat daerah.
 
Selain itu Hambali juga menyebutkan Rakor ini juga membahas upaya percepatan penyelesaian sengketa tanah yang masih terjadi di Kabupaten Kampar.  

Dalam kesempatan itu Menteri ATR/BPN Nusron Wahid menyampaikan arahan dan solusi konkrit untuk menyelesaikan permasalahan ini secara adil dan transparan.

Ditambahkan Nusron Pemanfaatan dan Penggunaan teknologi informasi dalam pengelolaan pertanahan menjadi salah satu poin penting yang dibahas.  Kami berkomitmen untuk memanfaatkan teknologi ini guna mempercepat dan mempermudah proses administrasi pertanahan.

Nusron Wahid juga menyampaikan Rakor ini juga menekankan pentingnya penguatan kelembagaan di bidang pertanahan, baik di tingkat Kabupaten maupun Desa.  Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan profesionalisme dalam pengelolaan pertanahan.(Diskomifo Kampar / ProDokpim /AK)