Promosikan Batik Kampar, Sebanyak 50 Peserta Ikuti Lomba Desain Fashion Show. 

BANGKINANG KOTA - Beberapa tahun belakangan, kita tau bahwa Batik Kampar juga tidak kalah kuakitas dengan batik daerah lainnya. Dengan demikian, guna mempromosikan batik kampar kehalayak ramai. 

Dewan Kerajinan Kesenian Kabupaten Kampar kerjasama dengan Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kabupaten Kampar, menggelar Lomba Desain Batik Kampar tajun 2023, Rabu (27/12/2023).

Dilaksanakan di Aula Kantor Bupati Kampar Bangkinang Kota, Lomba desain batik tersebut dibuka secara resmi Pj Bupati Kampar Hambaki,SH,MH diwakili Ketua Dekranasda Kampar Ny Ricana Djayanti.

Dalam arahannya, Ricana Djayanti Hambali yang didampingi Plt Kadisnaker Kampar Sasminedi,SKM, M.Si, ia menyampaikan apresiasi kepada para pengrajin batik kampar dan diselenggrakannya lomba saat ini.

Ricana berharap dengan lomba ini, kedepan batik kampar harus terus tumbuh berkembang melalui rumah-rumah batik lainnya di kabupaten kampar.

Dalam pengembangan produksi batik kedepan, Ricana juga berharap agar terus mengembangkan motif batik dengan beragam desain memiliki makna dan  berhubungan dengan kabupaten kampar.

Dengan adanya produksi, Ricana juga berharap banyaknya peminat dan pemakai khususnya di kabupaten kampar dan daerah lain.

"Percuma kita punya penghasil atau produksi, kalau tidak ada yang memakainya. Sehigga mulai saat ini, kita harus menjaga dan menjalin satu kesatuan guna majunya produkai bantik kampar."ucap Ricana".

Usai membuka secara resmi lomba, Ricana Hambali secara simbolis menyerahkan setifikat apresiasi kepada Ouner Rumah Batik Serunai diterima Ny Ratnawati, Rumah batik Muara Takus Ny Lasvita Siahan, Runah batik Barisa Ny Wasio,  ABK Mandiri Ny Lizawati, serta rumah batik Srikadi Ny Buliati.

Bukan itu saja, sebelum lomba juga dirampilkan beberapa peserta Fashion Show yang menggunakan berbagai motif batik kampar seperti motif Muara Takus dan tampuk manggis, pucuk rebung.

Kemudian tampilan hasil rumah Batik Barisa motif lebah, pucuk rebung, Batik Tulis ABK Mandiri dengan Tuna Netra, serta Batik Sikandi dengan Motif tulis tak terbatas. (Diskominfo/Mzk).