24 November 2024

Dihadapan Pj Bupati Kampar, Ketua DPRD Kampar, Camat dan Kades Sampaikan Alih Fungsi Lahan Menjadi Perbincangan di Kecamatan Tambang.


21855 views

Tambang - Untuk melihat kondisi, situasi sekaligus serap aspirasi masyarakat terkait permasalahan didaerah, Pj Bupati Kampar H Muhammad Firdaus,SE,MM bersama Dinas terkait langsung melakukan silaturahmi serta Kunjungan Kerja (Kunker) dengan Camat, para Kepala Desa, Ketua BPD dan tokoh masyarakat Se-Kecamatan Tambang.

Kunker saat ini di pusatkan di Aula Kantor Camat Tambang, Rabu (6/9/2023). Dalam pertemuan ini Pj Bupati Kampar mendapatkan aspirasi dari Ketua DPRD Kampar Muhammad Faisal, ST, Camat Tambang Drs. Jamilus dan Kades Sungai Pinang Usman terkait Alih Fungsi  Lahan pertanian menjadi lahan perkebunan sawit yang saat ini menjadi salah satu persoalan yang terjadi di Kecamatan Tambang.


Dalam sambutannya Pj Bupati Kampar menyampaikan beberapa hal menjadi tugas dan tanggung jawab yang diberikan oleh Mendagri melelui Gubernur Riau diantaranya penanganan Karhutla, penurunan angka Stunting, Kerjasama mensukseskan Pemilu 2024, Pengentasan Kemiskinan Ekstrem, serta Penanganan sampah.

Dalam kesempatan itu juga, Pj Bupati Kampar sampaikan terkait penyalahgunaan narkoba, agar ini menjadi perhatian kita bersama mari kita jaga masyarakat kita terutama para pemuda kita dengan memberikan langkah upaya atau strategi dalam pencegahan narkoba.

Ketua DPRD Kampar Muhammad Faisal, ST menyampaikan apresiasi kepada Pj Bupati Kampar atas kunjungan kerja di Kecamatan Tambang, Dengan Kunker ini bisa melihat langsung, kondisi, potensi daerah, inovasi maupun permasalahan yang ada di kecamatan maupun di desa, ini merupakan suatu langkah kita nantinya dalam Menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) kedepan.

Disampaikan Faisal, saat ini di Kecamatan Tambang sudah banyak terjadi alih fungsi lahan, yang mana dulunya sebagai lahan persawahan sekarang menjadi lahan perkebunan sawit ini merupakan akibat tidak tersedianya irigasi maupun kekurangan air di lahan persawahan. Melalui dinas terkait untuk menjadi perhatian kita bersama yang hurus kita prioritas untuk mempertahankan lahan persawahan yang saat ini masih ada.

Selain itu, Faisal juga sampaikan permasalahan yang terjadi saat ini diantaranya masih adanya  galian C yang beroperasi, adanya tumpukan sampah di beberapa titik yang masih bertumpukan dan juga masih banyak anak yang stunting di Kecamatan Tambang.

Camat Tambang Drs. Jamilus sampaikan ucapkan selamat datang di Kecamatan tambang kepada Pj Bupati Kampar beserta rombongan,  dengan kegiatan Kunker Pj Bupati Kampar ini dapat memberikan manfaat dan hikmah untuk kita bersama terutama dalam memajukan kecamatan tambang kedepan.

Dalam kesempatan tersebut, Jamilus sampaikan beberapa hal yang menjadi permasalahan di Kecamatan Kampar diantranya konflik lahan baik pribadi maupun perkebunan, tapal batas antar desa dan kecamatan, kendala rencana revitalisasi danau bokuok tahap 3, alih fungsi lahan persawahan menjadi kebun kelapa sawit akibat tidak tersedia irigasi, kekurangan produksi pangan dan penumpukan sampah di beberapa titik di sepanjang jalan raya pekanbaru - bangkinang.

Disisi lain Jamilus katakan, dalam meningkatkan produksi pangan di Kecamatan Tambang telah dilakukan inovasi di bidang pertanian yakni program musim tanam 2 kali setahun melalui penerapan teknologi pertanian.

Dalam pertemuan ini dilakukan sesi tanya jawab antara Pj Bupati Kampar, Camat, Para Kades, Ketua BPD maupun tokoh masyarakat terkait inovasi, capaian daerah maupun permasalahan yang terjadi di setiap daerah.

Kades Sungai Pinang Usman sampaikan bahwa beberapa hal yang menjadi perrsoalan di desa sungai pinang diantaranya masalah stunting dan juga alih fungsi lahan, yang mana dahulu lahan pertanian beejumlah 150 hektar namun saat ini hanya tersisa lebih kurang 15 persen dari lahan tersebut menjadi lahan pertanian yang saat ini suda beralih menjadi lahan perkebinan sawit, hal ini terjadi karena tidak lancarnya air masuk ke lahan dan kurang nya irigasi.

Ketua BPD rimbo panjang Zulpandri sampaikan terkait permasalahan sampah, untuk komplek perumahan terkait sampah sudah bisa kita atasi, yang mana di komplek perumahan sudah memiliki armada 15 mobil, namun yang menjadi persoalan yakni tumpukan sampah yang berada dipinggir jalan, yang mana setiap selasai dibersihkan sampah datang kembali, untuk itu Kami minta bantuan untuk di TPA kepada dinas terkait untuk menkondisikan mobil sampah dari Pemda Kampar untuk pembersihan sampah di TPA.

Kemudian Lembaga Ninik Mamak Kecamatan Tambang Fauzan Domo sampaikan terkait permasalahan saguh hati terhadap rumah anak keponakan yang terdampak pada pembangunan tahap dua wisata danau bokuok, sekitar 14 rumah yang menjadi dampak pembangun tersebut namun saat ini masih 3 rumah yang sudah diberikan saguh hati dan ada sekitar 11 rumah lagi yang sampai saat ini belum terselesaikan, untuk itu kami minta kepada Pemda Kampar untuk melihat kembali dan dapat menyelesaikan permasalahan ini, hal ini kita sampaikan untuk kelanjutan wisata danau bokuok untuk tahap ke 3 kedepannya.

Terkait permasalahan yang di sampaikan Kades dan tokoh masyarakat, Pj Bupati Kampar langsung memberikan penjelasan dan langkah upaya yang akan dilakukan kedepannya melalui dinas terkait sesuai dengan prosedur dan anggaran yang dimiliki oleh Pemda Kampar. 

Dalam kunker ini Pj Bupati Kampar didampingi oleh Kepala Bappeda Ardi Mardiansyah, S.STP.M.Si,  Kadis Kominfo dan Persandian Kampar Yuricho Efril, S.STP yang juga Plt Kadis DLH Kampar, Kadis Pertanian Nur Ilahiali, Kadis PU PR Afdal,ST, Plt Kadis Kesehatan Riedel Fitri, Kasat Pol PP Arizon,SE, Plt Kadis Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga Kampar Aidil, Kadis Catatan Sipil Muslim,S.Sos, Kadis Perindustrian dan Ketenagakerjaan Kampar Hambali. Plt Perkebunan Idris dan juga hadir Anggota DPRD Kampar Yuli Akmal.(Diskominfo Kampar).

Artikel Terkait