Buka Pelatihan dan Pembinaan Kader Pangan dan Sandang, Pj. Ketua TP PKK Kampar :  Berdayakan Kearifan Lokal Merupakan Langkah Efisien dan Ekonomis Dalam Mendapatkan Pangan dan Sandang Yang Sehat. 

Bangkinang Kota, Merealisasikan Program Kerja TP. PKK Kabupaten Kampar perihal pangan dan sandang pada Kelompok Kerja (Pokja) III, Pj. Ketua TP. PKK Kabupaten Kampar drg. Yusi Prastiningsih Firdaus, MM buka secara resmi Pelatihan Dan Pembinaan Kader Pangan Dan Sandang Tahun 2023 untuk anggota PKK dari Utusan Kecamatan se Kabupaten Kampar, Senin (26/6).

Pj. Ketua TP. PKK Kabupaten Kampar tampak didampingi oleh Sekretaris Dinas PPKBP3A Kabupaten Kampar drg. Awal Haenawati, Wakil Ketua III Reny Santi dan Wakil Ketua IV drg. Eva Yudiarti, Ketua Pokja III Emmaliza serta beberapa orang pengurus TP. PKK Kabupaten Kampar dari Pokja III. Kegiatan digelar di Aula Kantor PKK Kabupaten Kampar dengan mendatangkan Narasumber dari Provinsi Riau Ir. Sepni Jamal yang merupakan Anggota Pokja III TP. PKK Provinsi Riau dan dari Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Kampar Yalen, N, SP yang akan memberikan materi pada pelatihan ini.

Memberikan arahan dan sambutannya Pj. ketua TP. PKK Kabupaten Kampar mengatakan bahwa pentingnya pengetahuan bagi ibu-ibu rumah tangga tentang kebutuhan pangan dan sandang yang baik dan tepat.

"Pelatihan ini akan memberi pengetahuan dan wawasan bagi kader-kader PKK di Kabupaten Kampar yang juga merupakan para ibu di rumah  tangga tentang pentingnya memahami kebutuhan nutrisi yang tepat bagi keluarga dan karena ibu merupakan garda terdepan dalam menentukan baik butuknya perkembangan anak dimasa depan" demikian Yusi mengawali arahannya pada peserta pelatihan.

Dijelaskannya juga bahwa dengan memberdayakan kearifan lokal dan mencintai produk lokal merupakan langkah awal dalam pemenuhan pangan dan sandang secara mudah, efisien dan hemat serta sehat. Karena tercatat pada Desember 2022 ada 662 kasus stuting yang diakibatkan gizi buruk yang berawal dari tidak sesuainya asupan pangan yang syarat gizi, dan ada 800 balita dengan gizi buruk. Ini merupakan program prioritas Pemerintah Pusat sampai ke Daerah. Untuk itu dengan sadar pangan dan sandang yang tepat maka akan dapat menunjang terlaksananya program penurunan angka Stunting dan gizi butuk pada anak.

Beliau juga menjelaskan bahwa peran Kader PKK dalam program pangan dan sandang ini meliputi melakukan pendampingan, menyiapkan data dan informasi tentang pangan dan sandang yang baik, menyampaikan data dan informasi serta memfasilitasi pergerakan peran serta masyarakat dan pengembangan partisipasinya dalam pemenuhan pangan dan sandang dengan baik dan benar. Dan Pj. Ketua TP.PKK Kabupaten Kampar mengarahkan agar seluruh peserta mengikuti pelatihan dan pembinaan sampai selesai agar ilmu didapat lebih maksimal.

Dikutip dari laporan panitia pelaksana, kegiatan Pelatihan dan Pembinaan Kader Pangan dan Sandang Tahun 2023 ini diikuti oleh 42 orang kader PKK dari Kecamatan se Kabupaten Kampar. Pelatihan dan Pembinaan ini berlangsung selama satu hari bertempat di Aula Kantor PKK Kabupaten Kampar.
Selanjutnya Pj. Ketua PKK Kabupaten Kampar berkenan secara simbolis menyerahkan sertifikat pelatihan kepada salah seorang peserta sebagai tanda dibukanya secara resmi pelatihan dan pembinaan ini. (Diskominfo/EMS)