08 Desember 2025

Wakil Bupati Kampar Misharti Hadiri Penyerahan Anugerah Subayang Festival IX 2025 di Desa Wisata Gema


662 views

Kampar Kiri Hulu — Suasana Tepian Subayang terasa begitu meriah dan penuh energi pada pelaksanaan Penyerahan Anugerah Subayang Festival IX 2025 yang digelar di Desa Wisata Gema, Kecamatan Kampar Kiri Hulu. Acara tahunan yang selalu dinanti masyarakat pecinta budaya dan alam Kampar ini kembali menghadirkan kebanggaan tersendiri bagi daerah. Sabtu (6/12).

Tahun ini, Wakil Bupati Kampar, Dr. Hj. Misharti, S.Ag., M.Si, hadir langsung untuk memberikan anugerah kepada para penerima penghargaan. Ia datang didampingi oleh Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kampar, Afdal, ST., MT, yang turut memberikan dukungan penuh terhadap pengembangan pariwisata dan pelestarian budaya lokal.

Kehadiran Wakil Bupati disambut hangat oleh masyarakat, tokoh adat, dan jajaran pemerintah setempat. Beliau menyampaikan apresiasi mendalam terhadap terselenggaranya festival yang terus berkembang dari tahun ke tahun dan berperan besar dalam memperkenalkan potensi wisata Kampar ke tingkat nasional.

“Festival Subayang bukan hanya merayakan keindahan budaya dan alam kita, tetapi juga menumbuhkan semangat kolaborasi masyarakat dalam menjaga warisan daerah,” ungkap Dr. Hj. Misharti dalam sambutannya.

Turut hadir dalam acara ini Camat Kampar Kiri Hulu, para Kepala Desa, serta tamu undangan dari berbagai kabupaten dan kota. Pengunjung pun datang memadati lokasi, termasuk dari Pekanbaru, Rokan Hilir, dan daerah lainnya, menambah semarak festival yang berlangsung penuh sukacita.

Tepian Subayang yang menjadi lokasi acara tampil memukau sebagai panggung budaya terbuka. Aneka pertunjukan seni, pameran kerajinan lokal, serta lomba-lomba tradisional berhasil memikat perhatian ribuan pengunjung. Puncak acara ditandai dengan penyerahan anugerah kepada para pelaku seni, komunitas budaya, dan desa wisata yang dinilai berkontribusi besar terhadap pelestarian budaya Kampar.

Subayang Festival IX 2025 kembali menegaskan posisinya sebagai salah satu agenda wisata budaya paling menarik di Kabupaten Kampar, sebuah ruang yang menyatukan masyarakat, merayakan identitas, sekaligus mendorong ekonomi lokal lewat pariwisata.(Diskominfo Kampar /ProDokpim /Pdy)

Artikel Terkait