Dalam Rangka Hari Pangan Sedunia, Wakil Bupati Kampar Dr. Hj. Misharti Buka Secara Resmi Gerakan Pangan Murah .

Kampar - Dalam Rangka Hari Pangan Sedunia Ke-45, Wakil Bupati Kampar Dr. Hj. Misharti, S.Ag, M.Si buka secara resmi Gerakan Pangan Murah di Desa Rumbio Kecamatan Kampar, Kamis, (16/10/2025).

Hari Pangan Murah Sedunia Tahun 2025 ini mengusung Tema “Bergandengan Tangan Untuk Pangan Yang Lebih Baik dan Masa Depan Yang Lebih Baik.” Dan dihadiri oleh Kepala Dinas ketahanan Pangan Drs. Muhammad, Kepala Dinas Koperasi dan UMK Kabupaten Kampar Drs. H. Dendi Zulhairi, M.Si Camat Kampar Shendy Septian, SE, MM, serta Masyarakat.

Bukan hanya Hari Pangan Murah, tentunya selaras dengan Pemerintah Kabupaten Kampar salalu komitmen untuk menekan angka Inflasi di Kabupaten Kampar 

Dalam arahannya, Wakil Bupati Kampar Dr. Hj. Misharti menyampaikan bahwa Peringatan Hari Gerakan Pangan Sedunia ini merupakan momentum penting untuk mengingatkan seluruh pihak tentang arti strategis pangan bagi kehidupan manusia.

“Dengan meningkatnya Inflasi saat ini, Pemerintah Kabupaten Kampar Selalu berkomitmen menjaga ketersediaan, keterjangkauan, serta kualitas pangan yang bergizi dan aman untuk dikonsumsi.”ungkapnya.”

Ia juga menekankan, pentingnya memperkuat ketahanan pangan lokal melalui pemanfaatan sumber daya alam secara berkelanjutan serta pemberdayaan masyarakat, terutama petani, nelayan, dan pelaku UMKM bidang pangan.

“Kita dorong masyarakat untuk mencintai produk pangan lokal dan mengurangi ketergantungan terhadap pangan impor. Ini bagian dari upaya nyata mewujudkan kemandirian dan kedaulatan pangan Daerah.

“Untuk itu, Gerakan Pangan Murah ini merupakan upaya kita bersama untuk membantu masyarakat mendapatkan bahan pokok dengan harga yang lebih terjangkau. Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat, terutama dalam memenuhi kebutuhan.”tutupnya.”

Dalam laporannya, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Drs. Muhammad Gerakan Pangan Murah ini melibatkan berbagai pihak, seperti Bulog, distributor bahan pangan, pelaku UMKM, serta kelompok tani yang menyediakan beras, gula, minyak goreng, cabai, telur, dan berbagai kebutuhan pokok lainnya dengan harga di bawah pasar.

“Melalui kegiatan ini, masyarakat dapat membeli kebutuhan pokok dengan harga lebih murah, sekaligus kita dorong kecintaan terhadap produk pangan lokal,”ungkapnya.”

Melalui Gerakan Pangan Murah, kami dapat menyediakan berbagai bahan pangan pokok masyarakat dengan harga murah dan berkualitas meliputi Beras SPHP Rp. 60.000, Telur Rp. 48.000/papan, Minyak Kita Rp. 15.000/liter, Gula Pasir Rp. 16.500/Kg, Supermi Rp. 14.000/5bks, Indomie Rp. 15.000/Bks, serta tersedia hasil produk pertanian lokal dan Produk umkm “harga Petani”.

Antusiasme masyarakat terlihat tinggi sejak pagi hari. Warga dari berbagai kecamatan datang untuk memanfaatkan kesempatan membeli bahan pokok dengan harga terjangkau.”tutupnya.”
(DiskominfoKampar/IsN).